SYARAT MUTU PAKAN IKAN

Ikan memerlukan zat - zat gizi untuk melengkapi kebutuhan protein, energy, mineral, vitamin, dll.  Zat - zat tersebut digunakan untuk proses pertumbuhan, produksi, reproduksi, dan pemeliharaan tubuhnya.  Karena ikan memerlukan zat gizi untuk pertumbuhannya maka makanan (pakan) yang diberikan haruslah memenuhi unsur tersebut di atas supaya ikan dapat tumbuh optimal.  Pakan ikan sebagai makanan ikan harus memiliki beberapa hal secara teknis yang dibutuhkan guna menimbulkan rangsangan atau menarik minat ikan untuk mengkomsumsinya, yaitu :

1. Aspek kimia, yaitu persyaratan kandungan nutrisi makanan yang menyangkut : protein, lemak, karbohidrat, vitamin, dan mineral.
2. Aspek fisik, yaitu persyaratan bentuk dan ukuran makanan, kestabilan dalam air, dan teknik pengemasan makanan sebelum digunakan untuk makanan ikan.
3. Aspek biologi yaitu ratio konversi makanan.
4. Aspek ekonomis, yaitu makanan terdiri atas komposisi bahan yang relativ murah harganya dan memiliki nilai biologis tinggi bagi ikan yang mengkomsumsinya.

 Dengan adanya penanganan yang mencakup aspek kimia, fisik, biologi, dan ekonomis, maka makanan ikan buatan harus memiliki aroma yang dapat merangsang nafsu makan ikan. Zat - zat nutrisi yang diabsorbsi oleh darah pada ikan diedarkan ke seluruh tubuh ikan untuk keperluan metabolisme, seperti :

• Pembentukan zat - zat yang lebih kompleks dari zat - zat yang sederhana, seperti pembentukan protein dari asam amino.
• Pemecahan zat - zat yang merupakan bahan bakar untuk menghasilkan energy, seperti pemecahan karbohidrat menjadi tenaga, air, dan karbondioksida.

Pada ikan, yang digunakan sebagai sumber tenaga pertama adalah protein, kemudian disusul oleh lemak, dan baru kemudian karbohidrat.